PANGKEP—Bupati Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep), Muhammad Yusran Lalogau (MYL) mengajak Pengurus Cabang (PC) Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) kabupaten Pangkep, dapat bersinergi dengan Pemda Pangkep, salah satunya terkait penyelesaian masalah stunting.
Ha; itu disampaikan MYL saat menghadiri pelantikan PC Muslimat NU Kabupaten Pangkep masa bakti 2022-2027, di Gedung Bundar Rujab Bupati Pangkep, Senin (23/10/2023).
“Saya selaku bupati menitipkan agar bagaimana program yang dilaksanakan nantinya bisa disinergikan dengan pemda, salah satu program terkait penyelesaian stunting di Kabupaten Pangkep. Kita ajak ibu-ibu hamil dan anak-anak ke posyandu,” ujar MYL dalam sambutannya.
Sebanyak 65 pengurus PC Muslimat NU Kabupaten Pangkep dilantik oleh Ketua PW Muslimat NU Sulawesi Selatan Andi Majdah Agus Arifin N.
Pelantikan dan Rapat kerja PC Muslimat NU Kabupaten Pangkep dirangkaikan dengan maulid Nabi Muhammad SAW dan mengangkat tema Bergerak menuju terjwujudnya masyarakat yang unggul moderat dan sejahtera yang dijiwai Islam Ahlusunnah waljama’ah an-Nahdliyah dan dihadiri ketua PC NU kabupaten Pangkep Muhammad Basir.
Ketua PW Muslimat NU Sulawesi Selatan, Andi Majdah Agus Arifin N, mengatakan, pihaknya memberikan apresiasi kepada Pemkab Pangkep, Forkopimda dan organisasi lainnya yang memberikan dukungan kepada PC Muslimat NU Pangkep.
Olehnya itu Andi Majdah berharap, pengurus yang telah dilantik agar segera bekerja.
“Hari ini juga mereka rapat kerja, sudah ada arahan bupati, agar keberadaan Muslimat NU dirasakan masyarakat, utamanya dalam mereduksi stunting dan persoalan keumatan lainnya,” terang Andi Majdah.
Sementara itu Ketua PC Muslimat NU Pangkep Andi Yuliana, mengatakan salah satu program priotas bersama jajarannya untuk menuntaskan stunting.
“Sementara ini kami rapat kerja, salah satu prioritasnya itu, menuntaskan stunting,” terangnya. (*/4dv)