JENEPONTO—Resmi, Muhammad Sarif – Efendi Al Qadri Mulyadi untuk perpasangan sebagai Bakal Calon Bupati dan Bakal Calon Wakil Bupati Jeneponto. Hal ini dibuktikan dengan melakukan deklarasi Bakal Calon Bupati dan Bakal Calon Wakil Bupati Jeneponto bagi keduanya.
Deklarasi dihadiri mantan Bupati Jeneponto, Iksan Iskandar, mantan Wakil Bupati Jeneponto, Mulyadi Mustamu yang juga orang tua Efendi Al Qadri, Ketua Tim Pemenangan, Alamsyah Mahadi Kulle, Ketua PKS, Andi Tahalfasni Kr Sutte, sejumlah anggota DPRD Jeneponto dari partai PKB dan Demokrat.
Selain itu, hadir pula tokoh politik Sulawesi Selatan, mantan Walikota Makassar, Ilham Arief Sirajuddin dan isteri, Aliyah Mustika Ilham anggota DPR RI Fraksi partai Demokrat, Ketua DPW PKB Sulsel, Azhar Arsyad, serta tokoh politik Sulawesi Selatan lainnya.
Dengan menggunakan ratusan kendaraan roda empat dan roda dua, ribuan simpatisan dan pendukung dari kedua bakal calon tersebut, ikut menghadiri pinangan Muhammad Sarif ke Efendi Al Qadri Mulyadi, sekaligus deklarasi di Boyong, Kelurahan Tonrokassi Timur, Kecamatan Tamalatea, Kabupaten Jeneponto, Minggu (14/1/2024).
Mertua Bakal Calon Wakil Bupati yang jadi Ketua Tim Pemenangan Muhammad Sarif – Efendi Al Qadri, Alamsyah Mahadi Kulle mengucap syukur atas terlaksananya dengan sukses deklarasi pasangan Bakal Calon Bupati dan Bakal Calon Wakil Bupati Jeneponto ini.
“Satu kesukuran yang luar biasa, tuhan telah memberikan bagaimana apa yang ditunggu-tunggu masyarakat Jeneponto adalah hujan, kabattuangna inne battu tojeki bosia (kedatangannya ini disambut turunnya hujan),” ucapnya.
“Boyong ini punya sejarah, pertama mendeklarasikan Karaeng Ninra’ dan Karaeng Tinggi untuk menjadi Bupati dan Wakil Bupati Jeneponto. Itu sepuluh tahun yang lalu dan sepuluh tahun ini kita deklarasi lagi sekarang bertempat di Boyong, baji sissi’na inne (bagus tempat untuk deklarasi) pak Bupati dan Wakil Bupatiku,” ungkapnya.
Sedangkan, Bakal Calon Bupati Jeneponto, Muhammad Sarif mengucapkan, sukur alhamdulillah dengan banyaknya masyarakat yang datang menghadiri deklarasinya.
“Saya mengapresiasi dan bersyukur dengan antusias masyarakat Kabupaten Jeneponto untuk menghadiri deklarasi kami berdua,” kata Bakal Calon Bupati Jeneponto, Muhammad Sarif.
Ia mengaku, sudah dari tahun lalu ketika ditanya media, siapa yang akan menjadi pasangannya di Pilkada Jeneponto.
“Dari dua tahun lalu, selalu saya ditanya siapa Bakal Calon Wakil Bupati kita, tentu hari ini sudah terjawab dan tanggal 14 ini adalah tanggal 14 yang paling menguntungkan di tahun 2024,” tegasnya.
Lanjut Ketua DPC partai PKB Kabupaten Jeneponto, Muhammad Sarif, bahwa kenapa, karena seperti yang disampaikan tadi Ketua Tim bahwa barusan terjadi hujan yang luar biasa.
“Begitu saya katakan deklarasi dan mengucapkan Allahu Akbar, hujan turun seperti ada sinar, nur yang datang di tempat ini . Kenapa kita pilih Boyong, karena itu simbol suara semua masuk ke Muhammad Sarif dan Efendi Al Qadri Mulyadi,” tuturnya.
Ditempat yang sama, Bakal Calon Wakil Bupati Jeneponto, Efendi Al Qadri Mulyadi menegaskan, geopolitik formasi Bangkala dan Binamu sangat kental.
“Dalam geopolitik, kita tidak bisa pungkiri, formasi Bangkala dan Binamu itu masih kental di perpolitikan di Kabupaten Jeneponto,” tutur Efendi Al Qadri Mulyadi.
Menurutnya lagi, dari segi politik ini ada beberapa gerbong yang digadang-gadang untuk berpasangan, tapi cita-cita tersebut akhirnya terkabul pada hari ini.
“Jadi, kami berharap dengan adanya pasangan ini bisa membawa nuansa baru untuk Jeneponto kedepan. Apalagi dari sektor kepemudaan, kita berkomitmen untuk mengalokasikan beberapa persen anggaran untuk kegiatan kepemudaan,” terangnya. (*)