Advertisement - Scroll ke atas
  • Pemkot Makassar
  • Pemkot Makassar
Gowa

Hari Pahlawan, Bupati Gowa Berikan Satyalancana Untuk PNS Gowa

429
×

Hari Pahlawan, Bupati Gowa Berikan Satyalancana Untuk PNS Gowa

Sebarkan artikel ini
  • Pemprov Sulsel
  • Bapenda Makassar
  • PDAM Makassar
  • DPRD Makassar
  • Siaran Digital

MEDIASULSEL.com,- Peringatan Hari Pahlawan di Kabupaten Gowa diwarnai dengan penganugerahan Satyalancana Karya Satya Republik Indonesia kepada Pegawai Negeri Sipil (PNS) Lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa.

Penganugerahan Satyalancana Karya Satya diberikan kepada 15 orang PNS atas pengabdiannya selama melaksanakan tugas dan tanggung jawab sebagai PNS pada lingkup Pemkab Gowa selama 30 tahun, 20 tahun dan 10 tahun.

Advertisement
Scroll untuk melanjutkan

Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan menyematkan Satyalancana Karya Satya XXX Tahun kepada 6 orang, XX tahun kepada 6 orang dan X tahun 3 orang PNS pada Upacara Hari Pahlawan Tingkat Kabupaten Gowa yang berlangsung di Halaman Kantor Bupati Gowa, Kamis (10/11).

Penyematan tersebut turut disaksikan Wakil Bupati Gowa, H Abd Rauf Malaganni, Sekretaris Daerah Kabupaten Gowa, H Muchlis, para muspida Kabupaten Gowa, para pimpinan SKPD dan jajaran PNS lingkup Pemkab Gowa.

Adnan saat membacakan Amanat Menteri Sosial RI mengatakan, melalui momentum Peringatan Hari Pahlawan 10 November kita dapar mengambil makna yang terkandung di dalamnya dengan menekankan nilai-nilai luhur yang diwariskan kepada kita semua.

“Tema Hari Pahlawan 2016 ini adalah “Satukan Langkah Untuk Negeri” yang mengandung pesan kepada kita semua dalam kebersamaan dan kebersamaan dalam persatuan untuk mewujudkan cita-cita negeri yang kita cintai ini,” kata orang nomor satu di Gowa ini.

Adnan menambahkan, melalui Peringatan Hari Pahlawan 2016 ini kita sebagai bangsa yang besar harus menghargai jasa para pahlawannya. “Pada Peringatan Hari Pahlawan ini kita diharapkan dapat lebih membangkitkan semangat kebangsaan, menumbuh kembangkan serta meningkatkan cinta tanah air kita dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI),” pesan mantan anggota DPRD Sulsel ini. (*)