Advertisement - Scroll ke atas
  • Pimred Mediasulsel.com
  • Pemkot Makassar
  • Pemkot Makassar
  • Universitas Dipa Makassar
  • Universitas Dipa Makassar
  • Universitas Dipa Makassar
  • Universitas Dipa Makassar
  • Universitas Dipa Makassar
  • Universitas Dipa Makassar
  • Universitas Dipa Makassar
  • Universitas Dipa Makassar
  • Universitas Dipa Makassar
Makassar

Jelang Idul Fitri 1440 H, DKP Pantau Harga Hindari Lonjakan Harga

344
×

Jelang Idul Fitri 1440 H, DKP Pantau Harga Hindari Lonjakan Harga

Sebarkan artikel ini
Jelang Idul Fitri 1440 H, DKP Pantau Harga Hindari Lonjakan Harga
  • Pemprov Sulsel
  • PDAM Kota Makassar
  • Banner DPRD Makassar

MAKASSAR – Tim Pemantau dari Dinas Ketahanan Pangan Kota Makassar melakukan pengecekan terhadap ketersediaan kebutuhan pangan selama bulan ramadhan dan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1440 H.

Pengecekan terhadap ketersediaan kebutuhan pangan ini dilakukan, selama bulan ramadhan dan 8 hari menjelang hari raya idul fitri

Advertisement
Scroll untuk melanjutkan

Ada dua Pasar yang dipantau yakni pasar tradisional Pannampu dan Pasar Modern Gelael.

Kabid Konsumsi dan Penganekaragaman Pangan Ferdi mengatakan untuk menekan Inflasi harga harga di dua Pasar tersebut

Pihaknya melakukan pemantauan untuk menstabilkan harga pangan khususnya sembako.

“Tim kami melkukan Pemantau ini, untuk pengecekan dan memastikan tidak adanya lonjakan harga pangan serta kelangkaan pangan baik di pasar modern maupun pasar tradisional”ujarnya.

Pengecer besar yang ditemui di pasar tradisional menyatakan stok pangan seperti bawang merah, bawang putih, kacang tanah, gula pasir, cabai, telur, minyak, dan daging ayam selama bulan ramadhan stabil.

Jelang Idul Fitri 1440 H, DKP Pantau Harga Hindari Lonjakan Harga

Namun mereka mengakui permintaan meningkat namun stoknya selalu tersedia. Dari beberapa komoditas yang di survey, tidak ada lonjakan harga yang signifikan.

“Harga pangan cenderung stabil kecuali gula pasir yang mengalami sedikit kenaikan. Daging ayam mengalami sedikit kenaikan harga dari minggu lalu,” katanya.

Para pengecer mengatakan ketersediaaan panhan dipasar tergantung stock barang yang dipatok dari distributor contohnya seperti bawang merah.

“Stok bawang merah dari Bima selalu tersedia, namun kadang ada kendala di perjalanan,” ungkap pihak distributor di salah satu pasar tradisional.

Menurutnya pengiriman dilakukan melalui laut, sehingga stok bawang merah sampai ke distributor dipengaruhi oleh keadaan selama perjalanan.

“Meskipun begitu, hal ini dapat diatasi dengan baik sehingga stok bawang yyang ada dipasar selalu stabil,” ucapnya.

Lihat Juga:  Jelang Hari Raya Idul Fitri, Satpol PP Maksimalkan Patroli Kota

Sementara itu, harga beberapa bahan pangan yang di survey di pasar modern juga tidak mengalami kenaikan yang signifikan kecuali harga cabai.

Namun, tim pemantau telah menyampaikan agar harga tersebut dirasionalkan sesuai dengan kondisi yang ada.

“Walaupun begitu kami tidak menemukan perbedaan harga yang terlalu mencolok, dan pihak supermarket juga merespon dengan sangat kooperatif”

“Kami harap harga harag tersebut dapat stabil sampai hari raya idul Fitri nanti,” jelas Ferdi. (*)

error: Content is protected !!