MAKASSAR—Komunitas Sosial Birma Peduli, Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) kelurahan Biring Romang, Kecamatan Manggala, Makassar, yang berdiri semenjak musibah gempa Palu tahun 2018, kali ini kembali menggelar aksi peduli terhadap musibah gempa yang terjadi di provinsi Sulawesi Barat.
Ketua LPM Kelurahan Biring Romang, yang juga merupakan inisiator berdirinya Birma Peduli, Ambang Ardi Yunisworo menyebutkan, bahwa aksi yang diberi nama Birma Peduli Pray for Sulbar tersebut dilakukan dalam bentuk penggalangan donasi, yang kemudian akan diserahkan kepada para korban baik yang ada di Mamuju ataupun yang ada di Majene.
“Saat ini kita masih dalam tahap pengumpulan dana dan data kebutuhan sesuai masukan dari relawan yang sudah terlebih dahulu ada di lokasi kejadian, dan insya’Allah besok sumbangan tahap pertama akan kita kirimkan ke lokasi,” terang Ambang kepada Media Sulsel sesaat usai memimpin rapat koordinasi Birma Peduli di kediamannya, Senin (18/1/2021).
Selain mengumpulkan donasi dari warga kelurahan Biring Romang, menurut Ambang sumbangan yang telah masuk di kas Birma Peduli juga berasal dari sejumlah kolega yang ada di kota-kota di luar pulau Sulawesi, seperti Blitar, Malang, Banyuwangi, Surabaya, Jakarta dan bahkan pulau Kalimantan dan Sumatera.
Sementara itu menurut Ketua Harian Birma Peduli, Moh. Ervinlaha, S.Sos, MM, untuk pengiriman bantuan rencananya akan ditempuh dengan dua cara yaitu dengan pengantaran langsung ke titik-titik pengungsian di wilayah Kabupaten Majene oleh relawan Birma Peduli sendiri, serta bergabung dengan Kolaborasi Kemanusiaan Makassar Pray For Sulawesi Barat, untuk korban di wilayah Kabupaten Mamuju.
“Untuk efektifitas dan efisiensi, kita berencana mengatur cara distribusi dalam dua bentuk, yaitu dengan membawa langsung ke lokasi untuk wialayah Kabupaten Majene, sedangkan untuk di Mamuju kita akan bergabung dengan Kolaborasi Kemanusiaan Makassar Pray for Sulawesi Barat,” terang Ervin yang juga merupakan Kabag TU Fakultas Pertanian Unhas.
Sejumlah bantuan tahap pertama yang rencananya akan diserahkan melalui Kolaborasi Kemanusiaan Makassar, Rabu, 19 Januari 2021, sesuai data kebutuhan dari lapangan diantaranya adalah berupa Popok Bayi, Masker, Obat-obatan serta sarana untuk mandi.
“Sesuai data yang kami himpun dari relawan yang sudah terlebih dahulu ada di lokasi bencana, besok (Selasa, 19/1; red) melalui Kolaborasi Kemanusiaan Makassar, kami akan kirimkan diantaranya Masker, Popok Bayi, sejumlah obat-obatan dan alat kebutuhan mandi,” ungkap Ervin.
Meski demikian lanjut Ervin pihaknya masih terus memberi kesempatan kepada para donatur yang ingin bergabung dalam aksi kepedulian terhadap musibah gempa Sulbar ini, dan kepada calon Donatur Ervin menghimbau untuk bisa datang langsung sekretariat Birma Peduli di Jl. Baiturrahman VII, No. 2, kelurahan Biring Romang, kota Makassar, atau menghubungi nomor HPnya di 0852 9966 9082.
“Kami masih membuka donasi hingga beberapa hari ke depan, dan kepada calon donatur dapat langsung membawa bantuannya ke sekretariat Birma Peduli, atau menghubungi nomor Hp saya, untuk kemudian kami juga bersedia untuk menjemput langsung bantuan tersebut, sepanjang masih dalam jangkauan kami,” tutur Ervin.
Adapun sejumlah kebutuhan yang sangat mendesak saat ini sesuai data lapangan selain kebutuhan makan minum, para pengungsi juga membutuhkan terpal, tikar, selimut, bantal, popok orang dewasa, obat-obatan ringan, susu bayi, makanan tambahan untuk bayi serta pakaian dalam untuk anak-anak maupun dewasa. (4ld)
