BULUKUMBA—DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) kabupaten Bulukumba kembali meriahkan suasana Ramadan dengan mengadakan acara berbagi takjil dan buka puasa bersama warga setempat pada Sabtu, 30 Maret 2024.
Kegiatan yang telah menjadi tradisi dan dikenal dengan nama “PKS Menyapa” ini rutin dilaksanakan setiap tahun di kantor DPD PKS Bulukumba.
“Kami senang dapat kembali berbagi kebahagiaan dan keberkahan Ramadan dengan warga Bulukumba melalui acara PKS Menyapa. Ini merupakan wujud kepedulian kami sebagai bagian dari masyarakat,” ujar Lukman Abdullah
Sekretaris DPD PKS Bulukumba juga mengutarakan bahwa sebanyak 1.300 Takjil yang dibagikan bagi pengendara yang lewat di depan kantor DPD PKS Bulukumba.
“Alhamdulillah sebanyak 1.300 takjil yang dibagikan tadik sore oleh teman-teman struktur bersama Anggota legislatif PKS.”tambahnya
Acara ini dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk anggota dewan terpilih, anggota legislatif DPRD Sulsel V, serta struktur dan simpatisan PKS.
Kehadiran mereka memberikan semangat tersendiri dalam berbagi kebersamaan di bulan suci Ramadan.
Sebelum kegiatan berbagi takjil dimulai, para kader PKS juga mengadakan Khatam Qur’an untuk memperingati Nuzulul Qur’an.
“Kami percaya bahwa kegiatan seperti ini tidak hanya sekadar berbagi makanan, tetapi juga menjadi sarana untuk meningkatkan kebersamaan dan kepedulian antarwarga,” pungkasnya.
Acara berbagi takjil dan buka puasa bersama ini disambut dengan antusias oleh warga setempat.
Mereka mengapresiasi inisiatif dari PKS Bulukumba yang telah secara konsisten mengadakan kegiatan yang mempererat tali silaturahmi di tengah-tengah masyarakat.
“Terima kasih kepada PKS Bulukumba yang telah menyelenggarakan acara seperti ini.
Semoga kegiatan ini dapat menjadi contoh bagi partai lain dalam memberikan kontribusi positif bagi masyarakat,” ujar salah seorang warga yang turut hadir dalam acara tersebut.
PKS Bulukumba berharap bahwa kegiatan seperti ini dapat terus dilaksanakan dan semakin mempererat hubungan antara partai dengan masyarakat.
PKS Menyapa menjadi wadah untuk memperkuat ukhuwah Islamiyah di tengah-tengah masyarakat Bulukumba. (*)
