Mediasulsel.com, Forum pemerhati masalah perempuan sulawesi selatan (FPMP SS) menggelar Jambore pendamping komunitas se sulawesi, guna membangun pemahaman bersama tentang program pendampingan berbasis komunitas sehingga mempermudah korban kekerasan untuk mengakses layanan.
Kepala badan pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak kota Makassar, Tenri A Palallo dalam pembukaan mengapresiasikan kegiatan jambore dan mengharapkan dengan adanya kebersamaan seluruh pendamping dapat mengurangi tindak kekerasan bagi perempuan serta adanya jaminan bagi anak.
Hal ini diungkapkannya pada pembukaan jambore yang dihadiri oleh mitra pendamping komunitas region Sulawesi.
“Kegiatan ini diharapkan mampu membangun pemahaman yang sama tentang pendampingan berbasis komunitas, serta meningkatkan kapasitas lembaga penyedia layanan sehingga memudahkan korban kekerasan untuk mengakses layanan,” tuturnya.
Kegiatan yang berlangsung selama 4 hari di benteng somba opu tersebut dihadiri oleh leboh dari 65 pendamping perwakilan dari komunitas se Sulsel. (apn)