Advertisement - Scroll ke atas
  • Pemkot Makassar
  • Pemkot Makassar
Internasional

76 Tewas, Kecelakaan Pesawat Tim Sepakbola Brazil di Kolombia

278
×

76 Tewas, Kecelakaan Pesawat Tim Sepakbola Brazil di Kolombia

Sebarkan artikel ini
  • Pemprov Sulsel
  • Bapenda Makassar
  • PDAM Makassar
  • DPRD Makassar
  • Siaran Digital

MEDIASULSEL.com – Pihak berwenang Kolombia mengatakan dari 81 penumpang yang terbang dengan pesawat sewaan yang membawa tim sepakbola divisi satu Brazil, hanya lima orang yang selamat ketika pesawat itu mengalami kecelakaan di Medellin, Kolombia, Selasa (29/11). Walikota Medellin, Federico Gutierrez menyebut kecelakaan ini sebagai “tragedi sangat besar”.

Menurut Direktur Maskapai Penerbangan Sipil Alfredo Bocanegra memimpin penyelidikan terhadap kecelakaan tersebut. Alfredo Bocanegra mengatakan dalam penyelidikan seperti ini jelas kami tidak bisa mengesampingkan penyebab lain, selain dari temuan awal bahwa pesawat ini mengalami masalah listrik.

Advertisement
Scroll untuk melanjutkan

Saksi lain menyebutkan, penumpang yang lolos dari maut akan menjadi hal yang berharga, sebagaimana faktor-faktor lainnya. Tetapi kita tetap akan melangsungkan penyelidikan, di mana kami akan membandingkan dengan kecelakaan-kecelakaan pesawat terbang lain yang terjadi di tempat yang letaknya jauh.

Otorita penerbangan mengatakan pesawat jarak pendek British Aerospace 146 yang dioperasikan oleh maskapai penerbangan Bolivia–Lamia–telah menyatakan kondisi darurat karena masalah listrik pada Senin malam (28/11)

Pesawat yang sempat singgah di Santa Cruz, Bolivia, itu membawa tim sepakbola Chapecoense dari bagian selatan Brazil. Tim itu dijadwalkan bertanding hari Rabu (30/11), pertandingan pertama dari dua pertandingan final “Copa Sudamericana,” melawan Atletico Nacional of Medellin. Tiga anggota tim sepakbola itu selamat dalam kecelakaan tersebut.

Sementara itu, Federasi sepakbola Amerika Selatan telah membatalkan seluruh aktivitas hingga pemberitahuan lebih lanjut.

Otorita penerbangan mengatakan pesawat itu membawa 72 penumpang dan sembilan awak. Radio lokal mengatakan pesawat yang sama telah menerbangkan tim nasional Argentina untuk bertarung dalam pertandingan sebelumnya bulan ini di Brazil.

Pernyataan belasungkawa datang dari para pemain, manajemen, dan pecinta sepakbola di seluruh dunia. Federasi Sepakbola Amerika Selatan membatalkan seluruh pertandingan yang dijadwalkan sebagai ungkapan solidaritas, sementara tim sepakbola Real Madrid menghentikan latihan mereka sejenak untuk mengheningkan cipta.

Lihat Juga:  Malaysia Turunkan Tentara Untuk Disiplinkan Warga Yang Masih Berkeliaran

Pesepakbola legendaris Argentina Diego Maradona juga mengirim belasungkawa kepada keluarga para korban melalui akun Facebook-nya.

Sementara Tim SAR yang bekerja sepanjang malam dalam mengevakuasi para korban sedikit berbesar hati, saat berhasil mengeluarkan tiga penumpang dari puing-puing reruntuhan pesawat. Tetapi beberapa jam kemudian hujan lebat dan jarak pandang yang rendah membuat helikopter-helikopter membatalkan operasi penyelamatan, dan memperlambat upaya mencapai lokasi kecelakaan.

Beberapa gambar yang telah dipublikasikan televisi setempat menunjukkan, tiga penumpang tiba di sebuah rumah sakit, dengan tubuh ditutupi selimut dan lengan tersambung botol infus. Di antara korban yang selamat itu adalah pemain belakang Chapecoense – Alan Ruschel – yang menurut dokter mengalami cedera tulang punggung.

2 penjaga gawang, Danilo dan Jackson Follmann dan seorang wartawan yang bepergian bersama tim itu dan serta seorang pramugara Bolivia ditemukan dalam masih hidup diantara puing-puing reruntuhan. Tetapi Danilo kemudian dilaporkan meninggal dunia, sedangkan pihak berwenang mengatakan seorang bek lainnya–Helio Zampier–ditemukan selamat di tengah kerancuan laporan-laporan awal yang simpang siur. (voaindonesia)