MAKASSAR—PKS berhasil meraih enam kursi – periode sebelumnya lima kursi – pada perhelatan pileg 2024-2029 lalu di Kota Makassar. Dari sisi peringkat suara, PKS bersama Golkar ada di urutan terbanyak ke-2, di bawah Nasdem yang meraih delapan kursi.
Capaian ini merupakan modal awal bagi PKS, partai yang baru saja merayakan miladnya yang ke 22 ini, untuk mengoperasikan kembali mesin politiknya pada Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot) Makassar yang akan digelar pada tanggal 27 November 2024 mendatang.
Sebagai partai dengan jumlah kursi signifikan, PKS Kota Makassar terbilang leluasa untuk memilih siapa yang akan didukung sebagai kandidat Wali Kota Makassar. Termasuk majukan kader internalnya sendiri.
Salah seorang tokoh PKS yang potensial bertarung di Pilwalkot Makassar adalah Muhammad Amri Arsyid, S.P. Pria kelahiran Makassar, 22 September 1973, yang saat ini menjabat sebagai Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS Sulawesi Selatan. Alumni SMAN 2 Makassar ini diamanahkan memimpin PKS Sulsel untuk periode 2020-2025.
Sebagai kota penting di Wilayah Indonesia Timur dengan volume bisnis yang tinggi, Makassar tentu membutuhkan sosok Wali Kota yang ‘konek’ dengan sektor ekonomi-bisnis. Diperlukan sosok yang memahami hulu hingga hilir dunia usaha. Kemajuan di sektor ini, tentu akan menjadi pemicu kemajuan di sektor lainnya.
Saat ini, Amri Arsyid adalah Direktur Utama PT Amal Amanah Sejahtera, anak perusahaan Tiran Group milik Andi Amran Sulaiman. Jika ditelusuri, anggota Asosiasi Pertanian Indonesia Timur ini memiliki track record yang panjang di sektor bisnis. Hal ini merupakan modal besar bagi alumni Institut Pertanian Bogor (IPB) ini jika diberi kesempatan mengelola Makassar, kota kelahirannya.
Berikut riwayat karir Amri Arsyid;
- Commercial Lead di PT Monsanto Indonesia – Jakarta
- Technology Development Lead di PT Monsanto Indonesia – Jakarta
- Agriculture Program Lead di PT HM Sampoerna – Surabaya
- Managing Director di PT ESA Sampoerna – Surabaya
- Managing Director di PT Kalla Kakao Industri (Kalla Group) – Makassar
- CEO Lintas Agro Niaga – Makassar
- Direktur Utama PT Amal Amanah Sejahtera – Makassar (anak perusahaan Tiran Group)
Kota Makassar, dengan beragam tantangannya, membutuhkan pemimpin yang mampu membangun dan menguatkan jaringan ke beragam entitas. Untuk kemudian diajak bersama-sama bergerak, berkontribusi untuk perubahan, untuk perbaikan.
Jika dicermati, di era kepemimpinan Amri Arsyid, PKS Sulsel berhasil menggaet banyak tokoh untuk bergabung ke partai. Sebut saja, Abubakar Wasahua yang merupakan mantan Ketua Dewan Pakar PPP Sulsel.
Ada Haris Abdurrahman yang merupakan eks Ketua Majelis Pertimbangan Wilayah PBB Termasuk di antaranya, dr. Hj. Kasmawati Z. Basalamah, yang diamanahkan sebagai Dewan Pakar PKS Sulsel di bidang kesehatan serta sastrawan Muhammad Amir Jaya di bidang budaya, serta tokoh-tokoh lainnya.
Hal ini menunjukkan kepiawaian Amri Arsyid dalam konteks membangun jaringan atau networking. Soft skill yang fundamental dimiliki oleh seorang leader. (*)