MAKASSAR—Hujan deras yang melanda Kota Makassar, Sulawesi Selatan, pada Sabtu, 21 Desember 2024, menyebabkan banjir di berbagai wilayah. Kawasan rawan seperti Jalan Losari, Pantai Barat, serta pemukiman di Kecamatan Tamalate, Ujung Pandang, dan Manggala menjadi lokasi yang paling terdampak. Banjir tidak hanya menggenangi jalanan hingga memicu kemacetan parah, tetapi juga mengancam keselamatan warga.
Dalam situasi darurat ini, relawan Wahdah Peduli dan Wahdah Inspirasi Zakat bergerak cepat memberikan bantuan. Mereka dikerahkan ke titik-titik banjir untuk membantu evakuasi warga sekaligus menyalurkan bantuan kemanusiaan.
Aksi tanggap darurat ini telah dimulai sejak Sabtu, dengan fokus pada penyelamatan dan pemenuhan kebutuhan dasar para korban.
Selain mengevakuasi warga, relawan juga mendistribusikan makanan siap saji dan kebutuhan pokok di beberapa titik pengungsian. Bantuan ini ditujukan untuk memastikan para pengungsi mendapatkan dukungan yang memadai selama masa krisis.
Fharid, Koordinator Lapangan Wahdah Peduli, menegaskan komitmen timnya dalam memberikan bantuan yang cepat dan tepat.
“Kami selalu berupaya memastikan seluruh korban banjir mendapatkan bantuan secepat mungkin. Distribusi makanan dan kebutuhan dasar menjadi prioritas utama di samping proses evakuasi,” ujar Fharid.
Relawan Wahdah berharap aksi kemanusiaan ini dapat meringankan beban warga yang terdampak banjir sekaligus memberikan rasa aman di tengah situasi sulit. (*)