Advertisement - Scroll ke atas
  • Media Sulsel
  • Universitas Dipa Makassar
Makassar

Camat Bontoala Tinjau Kebakaran di Kelurahan Gaddong, 211 Warga Kehilangan Tempat Tinggal

689
×

Camat Bontoala Tinjau Kebakaran di Kelurahan Gaddong, 211 Warga Kehilangan Tempat Tinggal

Sebarkan artikel ini
Camat Bontoala Tinjau Kebakaran Besar di Kelurahan Gaddong, 211 Warga Kehilangan Tempat Tinggal
Camat Bontoala, Andi Akhmad Muhajir Arif, S.Stp., M.E-Gov, langsung turun ke lokasi kebakaran besar yang melanda Jalan Laiya Lorong 124 A, samping SDN Gaddong, RT 003 dan RT 004, Kelurahan Gaddong, Kecamatan Bontoala, pada Senin (28/10/2024).
  • Pascasarjana Undipa Makassar
  • Pemprov Sulsel
  • PDAM Makassar

MAKASSAR—Camat Bontoala, Andi Akhmad Muhajir Arif, S.Stp., M.E-Gov, langsung turun ke lokasi kebakaran besar yang melanda Jalan Laiya Lorong 124 A, samping SDN Gaddong, RT 003 dan RT 004, Kelurahan Gaddong, Kecamatan Bontoala, pada Senin (28/10/2024).

Insiden ini terjadi dini hari sekitar pukul 05.10 WITA dan menghancurkan 33 rumah, menyebabkan 211 warga dari 57 kepala keluarga kehilangan tempat tinggal.

Advertisement
Scroll untuk melanjutkan

Dalam tinjauannya, Camat Andi Akhmad memastikan koordinasi intensif dengan berbagai pihak untuk memastikan kebutuhan darurat para korban terpenuhi.

“Kami fokus pada penanganan kebutuhan mendesak warga terdampak, termasuk tempat tinggal sementara dan bantuan logistik,” ujarnya.

Penanganan tanggap darurat didukung oleh Kepala Dinas Sosial Kota Makassar, Ita Isdiana Anwar, yang mengawasi distribusi bantuan awal berupa makanan, selimut, dan kebutuhan dasar lainnya.

Sejumlah pejabat juga hadir, termasuk Lurah Gaddong, Andi Muhammad Nizar, Kepala Seksi Trantib Kecamatan Andriantho, Kepala Seksi Kebersihan Muhammad Tahir, Babinsa, Binmas, Satgas Drainase, dan BKO Satpol PP Kecamatan Bontoala, yang bersama-sama membantu proses evakuasi dan pendataan korban.

Selain pendirian posko bantuan, tim gabungan memastikan warga yang terdampak kebakaran dievakuasi ke tempat yang lebih aman. Hingga saat ini, penyebab kebakaran masih diselidiki oleh pihak berwenang.

Camat Andi Akhmad turut mengingatkan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap bahaya kebakaran, terutama di kawasan padat penduduk.

“Kehilangan ini menjadi pengingat bagi kita semua untuk selalu berhati-hati. Mari kita saling menjaga demi keamanan bersama,” ujarnya menutup kunjungan.

Pemerintah Kecamatan Bontoala bersama instansi terkait berkomitmen untuk mendampingi para korban hingga mereka dapat kembali menjalani kehidupan dengan normal. (*/4dv)

error: Content is protected !!