BENTENG—Bupati Kepulauan Selayar, H. Muh. Natsir Ali, mengajak seluruh elemen masyarakat, instansi vertikal, hingga pelaku usaha untuk bersatu dan menghidupkan kembali semangat gotong royong guna mendorong percepatan realisasi kebijakan penataan kota.
Ajakan tersebut disampaikan Natsir dalam keterangannya kepada wartawan, Selasa (15/4/2025), sebagai bagian dari upaya pemerintah daerah mempercepat perubahan wajah Kota Benteng agar lebih tertata, rapi, dan bersih.
“Kami berharap masyarakat bisa meluangkan waktu satu hingga dua jam untuk ikut kerja bakti. Ini bukan hanya soal bersih-bersih, tapi bentuk nyata kebersamaan untuk menciptakan kota yang lebih layak huni,” ungkap Natsir.
Bupati yang juga adik kandung mantan Bupati H. Muh. Basli Ali ini menegaskan, kerja bakti massal merupakan bagian dari strategi mempercepat program penataan kota yang telah menjadi salah satu prioritas pemerintah daerah.
Menurutnya, kolaborasi lintas sektor sangat dibutuhkan agar semangat yang ditunjukkan jajaran pemerintah kabupaten dalam membangun daerah turut diimbangi oleh partisipasi aktif masyarakat.
“Perubahan tidak bisa hanya dilakukan oleh pemerintah. Butuh kebersamaan, semangat gotong royong, dan kesadaran kolektif dari seluruh lapisan,” tegasnya.
Dengan terlibat langsung dalam kegiatan lingkungan seperti kerja bakti, kata Natsir, masyarakat tidak hanya berkontribusi terhadap kebersihan kota, tetapi juga memperkuat rasa memiliki terhadap ruang publik.
Pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar kini tengah fokus menciptakan tata kota yang bersih dan teratur sebagai wajah baru Kota Benteng. Selain aspek fisik, program ini juga menitikberatkan pada pembentukan budaya masyarakat yang peduli dan bertanggung jawab terhadap lingkungan sekitarnya.
“Ini soal perubahan pola pikir. Saat warga mulai peduli dengan lingkungan, maka kualitas hidup juga akan meningkat,” tandasnya. (Cr/Ag4ys)
Citizen Reporter: Andi Fadly Daeng Biritta
















