PAREPARE—120 peserta dari berbagai kalangan, termasuk Camat Bacukiki, Danramil, Kapolsek, kepala Puskesmas Lemoe, Lurah se-Kecamatan Bacukiki, Babinsa, Babinkamtibmas, Ketua LPMK, RT/RW, tokoh agama, karang taruna, dan warga Kecamatan Bacukiki, turut berpartisipasi dalam Seminar Program Kerja KKNT GEL 113 Universitas Hasanuddin (Unhas), Selasa (31/12/2024).
Selain itu, menurut keterangan tertulis Koordinator Kecamatan KKNT GEL 113 Unhas, Muh. Habibie Alfariza, yang diterima Mediasulsel.com, Jum’at (3/1/2025) hadir pula 32 mahasiswa dari tim KKNT GEL 113 Unhas yang menjadi bagian penting dalam penyusunan program kerja untuk wilayah ini.
Camat Bacukiki, H. Saharuddin, S.E., dalam sambutannya, berharap adanya sinergi antara pemerintah setempat, masyarakat, dan mahasiswa KKN agar program yang direncanakan dapat berjalan dengan baik serta memberikan dampak nyata kepada masyarakat.
9Habibie Alfariza, menyatakan bahwa kegiatan KKN ini menjadi momentum berharga bagi mahasiswa untuk berkontribusi aktif kepada masyarakat dan belajar langsung di tengah-tengah masyarakat.
“Kami mengangkat tema pencegahan stunting, pemberdayaan masyarakat, dan pengembangan UMKM. Mudah-mudahan kehadiran kami di sini bermanfaat bagi masyarakat Kecamatan Bacukiki sekaligus menjadi pengalaman berharga bagi kami sebagai mahasiswa,” ungkapnya.
Seminar program kerja ini dilaksanakan serentak di seluruh Kecamatan Bacukiki, melibatkan empat posko kelurahan, yaitu Kelurahan Lemoe, Lompoe, Galung Maloang, dan Watang Bacukiki.
Kegiatan yang mengusung tema “KKNT GEL 113 Unhas Kota Parepare: Seminar Serentak se-Kecamatan Bacukiki” ini, diharapkan mampu menjadi langkah awal dalam menciptakan perubahan positif di tengah masyarakat, terutama melalui program-program unggulan yang telah dirancang bersama. (*/Ag4ys)