MAKASSAR—Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham, meresmikan peluncuran program Taman Asuh Sayang Anak (TAMASYA) di TK Asoka Asri, Jalan Perintis Kemerdekaan KM 18, Selasa (27/5/2025). Program ini menjadi langkah strategis Pemerintah Kota Makassar dalam memperkuat ekosistem pengasuhan anak yang sehat, edukatif, dan penuh kasih sayang.
Dalam sambutannya, Aliyah menegaskan bahwa TAMASYA bukan sekadar program simbolik, melainkan bentuk komitmen konkret yang berkelanjutan untuk mempersiapkan masa depan anak-anak Makassar.
“TAMASYA adalah investasi jangka panjang untuk anak-anak kita. Ini tentang gizi, karakter, pendidikan, dan aqidah. Kita ingin semua anak Makassar tumbuh optimal dengan pengasuhan yang tepat,” kata Aliyah.
Ia juga berharap program ini bisa hadir di seluruh kecamatan di Makassar, menjangkau lebih banyak keluarga dan anak usia dini.
“Sejak saya di DPR RI Komisi IX, saya konsisten memperjuangkan isu keluarga dan anak. Kini, sebagai Wakil Wali Kota, saya pastikan program ini merata di 15 kecamatan,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala BKKBN Sulsel, Shodiqin, SH, MH, menyebut TAMASYA sebagai program prioritas nasional dari BKKBN yang dirancang untuk menjawab berbagai tantangan tumbuh kembang anak di Indonesia, termasuk isu stunting dan kurangnya pola asuh positif di lingkungan keluarga.
“Ini bukan sekadar taman bermain. TAMASYA adalah ruang tumbuh yang dirancang holistik—mulai dari gizi, stimulasi kognitif, pembinaan karakter, hingga pelatihan bagi orang tua dan pengasuh,” jelas Shodiqin.
Program ini dijalankan melalui sinergi antara BKKBN, pemerintah daerah, Tempat Pengasuhan Anak (TPA), kader PKK, serta komunitas lokal. Selain berfokus pada anak, TAMASYA juga memberikan pelatihan bagi orang tua dalam menerapkan pola asuh responsif dan edukatif.
Lewat pendekatan yang menyentuh langsung akar permasalahan di lapangan, TAMASYA diharapkan mampu mencetak generasi yang sehat, cerdas, dan berakhlak mulia, sekaligus mendorong peningkatan kualitas hidup keluarga secara menyeluruh.
“TAMASYA adalah upaya kita bersama menyiapkan pondasi generasi emas sejak dini,” tutup Aliyah. (70n/4dv)
