JENEPONTO—Sesuai periode masa jabatannya maka per tanggal 31 di tahun 2023 akan berakhir, Bupati Jeneponto Iksan kembali merombak struktur posisi pejabat eselon II
Bupati Iksan Iskandar melakukan mutasi terhadap 10 pejabat eselon II, di Ruang Pola Panrannuangta Kantor Bupati Jeneponto, Kamis (9/3/2023).
Pergeseran dan pengisian jabatan lingkup pemerintah daerah Kabupaten Jeneponto kembali dilakukan pada awal maret tahun ini.
Sejumlah kepala OPD dipastikan bakal diduduki nama-nama baru yang akan mengisi jabatan tersebut.
Ada sepuluh pejabat pimpinan tinggi yang direposisi ke jabatan baru diantaranya:
- Nirmala Syuaib, sebelumnya menduduki posisi kepala Dinas Sosial, kini resmi menjabat Kepala Dinas Perumahan, Permukiman, dan Pertanahan (Dinas Perkimtan).
- Nur Alam Basir, sebelumnya sebagai kepala dinas pendidikan dan kebudayaan, kini menempati jabatan baru sebagai Asisten bidang Administrasi.
- Nur Alim Basir, sebelumnya adalah menempati posisi kepala dinas pemuda dan olahraga, siang ini resmi menjabat kepala Perpustakaan dan arsip Daerah.
- M. Nasuhan, sekarang menempati posisi Kepala Dinas Sosial, dimana sebelumnya menjabat sebagai kepala Satpol-PP dan Damkar.
- Abdul Makmur, dimana pada posisi sebelumnya menjabat sebagai kepala Dinas PMD, kini menduduki jabatan baru sebagai Asisten Perekonomian.
- Yusuf Pakihi sebelumnya menduduki posisi sekretaris DPRD, kini menjabat sebagai kepala dinas pemuda dan olahraga.
- Haerul Gassing, sebelumnya menjabat Asisten bidang Administrasi, kini menduduki posisi baru sebagai Kepala BKPSDM.
- Basuki Baharuddin, sebelumnya menjabat kepala dinas lingkungan hidup, sekarang menduduki posisi sebagai Kepala Dinas PMD.
- Alfian, sebelumnya sabagai Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Dinas Perkimtan) kini menjabat Kepala Bappeda.
- Syarifuddin, sebelumnya sebagai kepala Dispenda, pada siang ini resmi menjabat sebagai sekretaris DPRD.
Kepada pejabat yang dilantik, Bupati Jeneponto, Iksan Iskandar menyampaikan, agar para pejabat dilantik secepatnya dapat beradaptasi dan melakukan langkah-langkah konstruktif ditempat baru masing-masing.
Ia mengharapkan, adanya terobosan-terobosan baru dan sinergi dengan OPD lainnya sehingga dapat memaksimalkan kinerja pemerintahan.
“Kami berharap saudara sekalian menghilangkan ego sektoral serta dapat tulus bekerja untuk rakyat. Bukan sekadar menjalankan penugasan apalagi melayani kepentingan pribadi,” harapnya. (*)