Advertisement - Scroll ke atas
MakassarMedia Kampus

Mahasiswi Berau Belajar Daur Ulang Plastik di Birma Rindu Kraf

1232
×

Mahasiswi Berau Belajar Daur Ulang Plastik di Birma Rindu Kraf

Bagikan berita ini
Mahasiswi Berau Belajar Daur Ulang Plastik di Birma Rindu Kraf
Mahasiswi asal Berau Kalimantan Timur di Makassar mengunjungi Posko Birma Rindu Kraf, di Jl. Baiturrahman VII, Kelurahan Biring Romang, Kecamatan Manggala, Kota Makassar, Sabtu (20/8/2022)

MAKASSAR—Sejumlah mahasiswi asal Berau Kalimantan Timur di Makassar mengunjungi Posko Birma Rindu Kraf, di Jl. Baiturrahman VII, Kelurahan Biring Romang, Kecamatan Manggala, Kota Makassar, Sabtu (20/8/2022)

Kunjungan tersebut dilakukan dalam rangka mempelajari sejumlah cara Daur Ulang Plastik (DUPA) versi Birma Rindu Kraf yang dikenal menarik dan variatif.

Advertisement
Scroll untuk melanjutkan

Ketua Divisi Pendidikan Asrama Mahasiswa Putri Berau Makassar, Riska Melinda mengatakan, kegiatan belajar Daur Ulang Sampah Plastik ini merupakan program kerja divisinya sekaligus sebagai upaya untuk turut membantu memanfaatkan sampah limbah plastik agar sampah tidak berserakan.

“Kegiatan ini merupakan program kerja Divisi Pendidikan untuk menambah pengetahuan tentang daur ulang dan juga agar kita bisa tahu bagaimana bisa mengolah sampah plastik, sehingga sampah dapat dimanfaatkan dan mengurangi sampah yang berantakan,” ucap Riska.

Nampak dalam kesempatan itu rombongan Mahasiswi asal Berau, mempelajari cara membuat bunga dari limbah kantong plastik yang dipandu oleh Sitti Muliati HM dan cara membuat replika motor dari limbah botol minuman dipandu oleh Ela Rahayu.

Sedangkan tehnik pewarnaan diberikan langsung oleh Founder Birma Rindu Kraf, Ambang Ardi Yunisworo.

Ia memaparkan, dalam membangun kreatifitas pengolahan limbah plastik yang terpenting adalah memahami tehnik dasar pembuatannya, selanjutnya dibutuhkan imajinasi yang kuat untuk pengembangannya.

“Jangan terpaku pada apa yang kalian pelajari hari ini, tetapi yang terpenting kalian faham bagaimana tehnik dasarnya, selanjutnya silahkan menginovasi berdasarkan imajinasi masing-masing mau buat apa, sehingga tidak monoton dan bisa berkembang,” jelas Ambang.

Lebih lanjut Ambang menjelaskan, untuk belajar di Birma Rindu Kraf, pihaknya tidak memungut bayaran atau gratis, yang penting pihak yang mau belajar bersedia membawa sendiri bahan-bahan yang diperlukan untuk pelatihan dimaksud.

“Orientasi kami bukan bisnis tapi bagaimana mengajak orang untuk peduli pada daur ulang sampah khususnya plastik. Olehnya itu siapapun yang mau belajar ke sini silahkan, kami tidak pungut bayaran, dengan catatan alat dan bahan dibawa sendiri,” tegas Ambang.

Mahasiswi Berau Belajar Daur Ulang Plastik di Birma Rindu Kraf
Mahasiswi asal Berau Kalimantan Timur di Makassar mengunjungi Posko Birma Rindu Kraf, di Jl. Baiturrahman VII, Kelurahan Biring Romang, Kecamatan Manggala, Kota Makassar, Sabtu (20/8/2022)

Hal senada diucapkan Sitti Muliati yang meminta peserta untuk tidak segan-segan berkonsultasi jika ada kendala atau kesulitan terutama saat mempraktekannya sendiri di rumah dan dipastikan semua diberikan secara cuma-cuma.

“Kalo ada kesulitan atau mau belajar yang lain lagi, jangan segan-segan untuk hubungi lagi atau kalo mau datang lagi juga silahkan dan ingat jangan pikirkan mau kasi apa, karena di sini belajar dipastikan gratis,” tutur Muli kepada peserta. (5151l)