Advertisement - Scroll ke atas
Sulsel

10 Satpol PP Sulsel Dibantu Brimob Antisipasi Parkir Liar & PK5 di Kawasan Lego-lego

1787
×

10 Satpol PP Sulsel Dibantu Brimob Antisipasi Parkir Liar & PK5 di Kawasan Lego-lego

Sebarkan artikel ini
Plt Kasatpol-PP Sulsel Andi Ri Jaya
Andi Ri Jaya, Plt Kasatpol PP Sulsel.

MAKASSAR—Mengantisipasi maraknya kembali pedagang Kaki Lima (PK5) liar dan parkir liar di kawasan Center Point of Indonesia (CPI) khususnya di lego-lego Plt Kasatpol-PP Sulsel Andi Ri Jaya menyiapkan 10 personil di bantu Satuan Brimob melakukan pengawasan area tersebut.

“sebanyak 10 Orang jajaran satpol kita siapkan termasuk dibantu dari Brimob tiga orang yang berseragam lengkap dan satu berpakaian preman melakukan pengawasan di kawasan lego-lego,” ungkapnya saat ditemui di Kantor Gubernur Sulsel, Rabu (6/7/2022).

Advertisement
Scroll untuk melanjutkan

Andi Ri Jaya menjelaskan, penanganan kawasan lego-lego bukan dilakukan pada hari ini saja melainkan sudah dilakukan beberapa tahapan.

“Jadi penanganan kawasan Lego-lego bukan cuma hari ini, tapi sudah melalui beberapa tahapan pertama kita memberantas parkir liar, Satpol turun lapangan dan kita tertibkan parkir liar. Bahkan ada yang dibawa ke kantor dan buatkan pernyataan. Alhamdulillah semakin berkurang, terakhir ini pedagang liar yang sudah dipasangkan papan bicara tidak jual di taman BPJS Ketenagakerjaan,” jelasnya.

Lanjutnya, untuk PK5 liar sudah ada beberapa ditangkap dan dibuatkan pernyataan. “Langsung kita angkut, terakhir yang berjualan di sekitar jembatan, dagangnya diangkut dan kemudian orangnya datang, PPNS dilibatkan turun lansung dan dibuatkan pernyataan kalau kembali melakukan hal yang sama dan tertangkap ada dibawa ke kantor polisi,” tegasnya.

Ia menambahkan dengan penertiban dan pengawasan yang dilakukan diharapkan masyarakat atau pengunjung yang datang ke kawasan lego-lego akan merasa aman dan nyaman.

“Sebenarnya sudah ditata dimana tempat menjual dan tidak sehingga kita tegas, kita mau kawasan Lego-lego menjadi tempat aman, bersih, teratur dan menjadi daya tarik masyarakat untuk berkunjung ke sana,” pungkasnya. (*)

error: Content is protected !!