MAKASSAR—Menindaklanjuti surat Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia dalam rangka dukungan Bibit Tanaman Herbal untuk Taman Sains Teknologi Herbal dan Hortikultura (TSTH2) Di Sumatera Utara, Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, & Perkebunan (TPHBun) Sulawesi Selatan Imran Jausi bersama Kepala Bidang Hortikultura Uvan Nurwahidah mengadakan rapat koordinasi.
Rapat yang digelar secara hibryd daring dan luring dari Aula Sun Bone Dinas TPH-Bun Sulsel Jum’at (16/8/2024) tersebut, dalam rangka mendukung pengumpulan bibit tanaman obat (Herbal).
Turut serta dalam kegiatan ini diantaranya, perwakilan Komando Daerah Militer (Kodam) TNI XIV Hasanuddin, perwakilan Pangkalan TNI Angkatan Udara Sultan Hasanuddin, perwakilan Badan Karantina Sulaesi Selatan serta perwakilan Dinas Kab/Kota yang membidangi Sektor Hortikultura.
Taman Sains Teknologi Herbal dan Hortikultura (TSTH2) terletak di Aek Nauli, Kec. Pollung, Kabupaten Humbang Hasundutan, Provinsi Sumatera Utara. melalui TSTH2, tanaman-tanaman tersebut akan digunakan untuk riset, inovasi dan industri herbal.
“Indonesia diketahui memiliki puluhan ribu jenis tanaman obat, namun hanya ratusan jenis yang telah digunakan oleh industri jamu. Tanaman obat atau herbal juga memiliki potensi untuk kosmetik. Obat herbal diminati karena memiliki potensi besar dari sisi ekonomi, keilmuan, dan pemanfaatan tumbuhan,” tukas Imran. (*/4dv)