MAKASSAR—PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat (UID Sulselrabar) memperkuat komitmennya untuk meningkatkan layanan pelanggan dengan melaksanakan Pemutakhiran Data Pelanggan (PDP) di wilayahnya. Program ini secara khusus ditargetkan kepada pelanggan dengan daya listrik 450-900 VA dan berlangsung secara serentak sepanjang November 2024.
Proses pemutakhiran data ini dilakukan oleh tim PLN dan mitra mereka di sepuluh Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan yang tersebar di Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat.
Melalui kegiatan ini, PLN memvalidasi data pelanggan yang tercatat dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), dengan cakupan sekitar 1.642.000 pelanggan di seluruh wilayah Sulselrabar.
Tak hanya melibatkan petugas lapangan, General Manager PLN UID Sulselrabar, Budiono, beserta jajaran manajemen PLN turut turun langsung dalam melakukan verifikasi data pelanggan.
“Kami melakukan verifikasi Nomor Induk Kependudukan (NIK) pelanggan dengan ID Pelanggan untuk memastikan kevalidan data dalam database PLN,” ujar Budiono.
Budiono juga menekankan bahwa program ini bertujuan untuk memastikan layanan yang optimal dan tepat sasaran bagi pelanggan.
Bagi pelanggan yang ingin memperbarui data secara mandiri, PLN telah menyediakan fitur ‘Data Diri’ pada aplikasi PLN Mobile. Melalui aplikasi ini, pelanggan bisa mengisi data NIK, Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), dan memastikan alamat serta titik koordinatnya sudah sesuai dengan lokasi tempat tinggal mereka.
Hal-hal penting yang perlu diperhatikan pelanggan dalam proses PDP:
- Menyiapkan e-KTP dan Kartu Keluarga.
- Program ini gratis atau tidak dipungut biaya.
- Waspadai penipuan yang mengatasnamakan PLN; petugas resmi PLN dilengkapi Surat Tugas.
- Periode survei berlangsung dari 1 Oktober hingga 30 November 2024.
“Kami optimis bahwa melalui langkah ini, PLN dapat memberikan layanan yang lebih baik dan tepat sasaran bagi seluruh pelanggan di provinsi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat,” tutup Budiono.
Inisiatif ini diharapkan meningkatkan akurasi data pelanggan, memperkuat distribusi listrik, serta meningkatkan kenyamanan dan kepuasan pelanggan di wilayah Sulselrabar. (*/4dv)