PANGKEP—Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, menegaskan dukungan penuh terhadap program Asta Cita Presiden Prabowo-Gibran saat mencanangkan bibit jagung di Desa Manggalung, Kecamatan Mandalle, Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep), Sabtu (27/9/2025).
Menurutnya, jagung merupakan salah satu komoditas strategis yang mampu memperkuat kemandirian bangsa. “Semua program prioritas Presiden kami siap dukung penuh. Khusus pertanian, penguatan jagung sangat penting untuk ketahanan pangan dan kemandirian ekonomi,” tegasnya.
Dalam kesempatan itu, Pemprov Sulsel juga menyerahkan bantuan Rp15,5 miliar untuk Pangkep. Anggaran tersebut digunakan untuk pembangunan lanjutan Refuse Derived Fuel (RDF), teknologi pengolahan sampah menjadi energi alternatif, serta proyek jalan penunjang jalur kereta api. “Bantuan ini lanjutan dari sebelumnya Rp23 miliar. Tahun ini kita tambah Rp15 miliar untuk RDF dan jalan kereta api,” jelas Andi Sudirman.
Bupati Pangkep, Muhammad Yusran Lalogau, menyampaikan apresiasi atas perhatian pemerintah pusat dan provinsi. “Pangkep siap menjadi bagian penting dari program nasional ketahanan pangan. Kehadiran bibit jagung Asta Cita akan sangat bermanfaat bagi petani kami,” ungkap MYL.
Pencanangan bibit jagung ini dirangkaikan dengan peringatan HUT ke-21 DPD RI melalui program “Senator Peduli Ketahanan Pangan”. Hadir pula Wakil Ketua DPD RI Tamsil Linrung, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Wakil Ketua MPR RI Muhammad Akbar Supratman, Wakil Gubernur Maluku Abdullah Vanath, Forkopimda Sulsel, para bupati se-Sulsel, serta tokoh masyarakat.
Gubernur menegaskan, sinergi lintas pemerintah dan lembaga menjadi kunci sukses program ini. “Insya Allah, Sulsel, termasuk Pangkep, akan terus berkontribusi sebagai lumbung pangan nasional,” pungkasnya. (Y5l/4dv)




















