Advertisement - Scroll ke atas
BulukumbaMedia Kampus

Mahasiswa KKN Unhas Gelombang 113 Serahkan Program Kerja di Desa Mattoanging

493
×

Mahasiswa KKN Unhas Gelombang 113 Serahkan Program Kerja di Desa Mattoanging

Sebarkan artikel ini
Mahasiswa KKN Unhas Gelombang 113 Serahkan Program Kerja di Desa Mattoanging
Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Hasanuddin (Unhas) Gelombang 113 yang bertugas di Desa Mattoanging,Kecamatan Kajang, Kabupaten Bulukmba, Sulawesi Selatan, secara resmi menyerahkan hasil program kerja mereka kepada pemerintah desa.

BULUKUMBA—Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Hasanuddin (Unhas) Gelombang 113 yang bertugas di Desa Mattoanging,Kecamatan Kajang, Kabupaten Bulukmba, Sulawesi Selatan, secara resmi menyerahkan hasil program kerja mereka kepada pemerintah desa.

Program-program ini dirancang untuk mendukung pengembangan desa dalam berbagai aspek, termasuk pertanian, teknologi, mitigasi bencana, serta promosi potensi desa.

Advertisement
Scroll untuk melanjutkan

Acara serah terima yang berlangsung Senin (10/2/2025), dihadiri kepala desa Mattoangin Zainuddin, perangkat desa, serta masyarakat setempat. Dalam kesempatan tersebut, mahasiswa KKN memaparkan berbagai inovasi yang telah mereka kembangkan selama masa pengabdian. Berikut adalah beberapa program unggulan yang telah direalisasikan:

1. Inovasi Alat Penabur Pupuk Berbasis Pipa

Di bidang pertanian, mahasiswa KKN Unhas menciptakan alat penabur pupuk berbasis pipa, yang dirancang Muh. Yanuar Shadiq. Alat ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi pemupukan dengan mengurangi tenaga kerja serta memastikan distribusi pupuk yang lebih merata. Dengan inovasi ini, diharapkan produktivitas pertanian desa dapat meningkat secara signifikan.

2. Digitalisasi melalui Website Desa Mattoanging

Mendukung era digitalisasi, Dinda Syafira Syahratunnisa mengembangkan website resmi Desa Mattoanging. Website ini memuat berbagai informasi penting, termasuk profil desa, layanan administrasi, berita terbaru, serta potensi ekonomi yang dapat menarik investor dan wisatawan. Dengan kehadiran platform ini, transparansi informasi desa diharapkan semakin meningkat.

3. Video Profil Desa untuk Promosi Wisata dan Investasi

Sebagai langkah strategis dalam mempromosikan potensi desa, Anhar Massaresung dan timnya memproduksi video profil Desa Mattoanging. Video ini menampilkan keunikan desa dari segi budaya, ekonomi, dan kehidupan masyarakat, sehingga dapat menjadi media promosi yang efektif bagi calon investor dan wisatawan.

4. Pemetaan Zona Rawan Longsor Berbasis Peta Kelerengan

Dalam upaya mitigasi bencana, Dadan Susandi Hamzah memimpin program pemetaan zona rawan longsor dengan menggunakan peta kelerengan. Data yang dihasilkan dari program ini diharapkan dapat menjadi referensi bagi pemerintah desa dalam mengembangkan strategi mitigasi bencana serta perencanaan tata ruang yang lebih aman dan berkelanjutan.

5. Booklet Potensi Desa sebagai Media Informasi

Sebagai bentuk dokumentasi potensi desa, Fitriah Ramadhani M menyusun booklet yang memuat informasi lengkap mengenai sumber daya alam, peluang usaha, serta destinasi wisata desa. Booklet ini diharapkan menjadi referensi bagi pihak luar yang tertarik untuk berinvestasi atau mengunjungi Desa Mattoanging.

Kepala Desa Mattoanging Zainuddin mengapresiasi kontribusi mahasiswa KKN Unhas dan menegaskan bahwa program-program yang telah dijalankan memiliki manfaat nyata bagi masyarakat. “Kami sangat mengapresiasi kerja keras para mahasiswa KKN Unhas. Program-program yang mereka hasilkan sangat bermanfaat dan dapat terus dikembangkan oleh masyarakat desa,” ujarnya dalam sambutan acara serah terima.

Dengan berakhirnya masa KKN ini, diharapkan masyarakat Desa Mattoanging dapat memanfaatkan serta melanjutkan hasil program kerja yang telah dibuat, sehingga manfaatnya dapat dirasakan dalam jangka panjang. Mahasiswa KKN Unhas pun berharap bahwa inovasi yang mereka tinggalkan dapat menjadi fondasi bagi kemajuan Desa Mattoanging di masa mendatang. (Cj/Ag4ys)

Citizen Journalism: Muh. Yanuar Shadiq (Mahasiswa Teknik Sipil Unhas)

error: Content is protected !!