MAKASSAR—Kepala Bank Indonesia Provinsi Sulawesi Selatan Rizki Ernadi Wimanda menyebutkan ekonomi Sulsel dapat kembali bisa meningkat jika pemerintah berupaya menggenjot investasi, sektor pertanian, industri, pertambangan.
Hal ini disampaikan Kepala Bank Indonesia Provinsi Sulawesi Selatan Rizki Ernadi Wimanda saat di acara Sulsel Talk di Lantai 4 Kantor Bank Indonesia Sulsel. Belum lama ini.
Dia mengaku optimis Ekonomi Provinsi Sulsel akan terus meningkat dengan terus mengenjot, terutama sektor di lapangan usaha industri begitu pun di sektor pertanian.
“Insyaallah bisa tercapai dengan syarat tantangan dijawab oleh pemerintah dan masyarakat tentunya, dan juga investasi harus digenjot, terutama sektor di lapangan usaha industri begitu pun di sektor pertanian,”tuturnya.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) pertumbuhan ekonomi Sulsel TW 1 2024 terhadap triwulan sebelumnya mengalami kontraksi pertumbuhan sebesar -4,63 persen (q-to-q).
“Triwulan I 2024 tumbuh 4,82% (yoy), meningkat dari 3,79% (yoy). Pertumbuhan Sulsel peringkat 20 dari 33 Provinsi,” ucapnya
BI menargetkan pertumbuhan ekonomi di Sulsel pada triwulan II mendatang kembali mengalami tren kenaikan positif. Targetnya sekitar 4,6 – 5,4 persen secara year on year.”katanya.
“Triwulan ke II kami perkirakan meningkat kisaran 4,6 – 5,4 Persen, kami berharap di triwulan ke II pertanian sudah berkontribusi positif, yang kemarin kan negatif 3 kali berturut-turut, dengan adanya panen raya di April insyaallah akan positif dan meningkatkan PDB kita,” lanjutnya.
Rizki Ernadi Wimanda menambahkan Sulsel pernah mencatatkan pertumbuhan ekonomi cukup besar sebelum pandemi Covid-19 capai 7,6 % (yoy), pasca covid 4,8% (yoy).
Sementara itu Sunarsip selaku Chief Economist The Indonesia Economic Intelligence mengatakan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Sulsel harus mendorong investasi.
“Kalau mau pertumbuhan kita diatas 6 di 2045 itu harus mendorong investasi di sektor industri. Saat kita andalkan konsumsi rumah tangga untuk pertumbuhan ekonomi, kalau itu turun ekonomi juga turun,” ujarnya.
“Konsep hilirasasi penting, kita punya sektor pertanian, pertambangan dan perikanan kuat juga. nah kita ini sudah masuk roadmap pemerintah untuk di kembangkan menjadi industri di masa mendatang,” jelasnya. (*/4dv)