Advertisement - Scroll ke atas
  • Pemkot Makassar
  • Pemkot Makassar
News

Hina Pancasila, TNI Sudah Maafkan Australia

361
×

Hina Pancasila, TNI Sudah Maafkan Australia

Sebarkan artikel ini
  • Pemprov Sulsel
  • Bapenda Makassar
  • PDAM Makassar
  • DPRD Makassar
  • Siaran Digital

MEDIASULSEL.com,- Terkait penghinaan Militer Australia terhadap Pancasila beberapa waktu lalu,  TNI telah menerima permintaan maaf dari kepala angkatan darat Australia atas kejadian tersebut.

Sebuah pernyataan Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang dirilis Rabu malam (8/2) setelah kepala angkatan darat Australia Letjen Angus Campbell bertemu Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo menyatakan, Pasukan Pertahanan Australia akan menjatuhkan sanksi terhadap personel yang terlibat dalam insiden tersebut. Pernyataan itu mengutip Campbell yang mengatakan sanksi itu akan mempengaruhi karir-karir mereka yang terkena.

Advertisement
Scroll untuk melanjutkan

Panglima menyatakan putusnya hubungan militer setelah seorang pejabat TNI menemukan bahan pelatihan yang “menghina” saat sedang mengambil kursus bahasa di Australia akhir tahun lalu.

Gatot mengatakan materi tersebut “mendiskreditkan TNI, bangsa Indonesia dan bahkan ideologi Indonesia,” mengacu kepada materi terkait Timor Leste dan “Papua yang memerlukan kemerdekaan”, serta cemoohan terhadap Pancasila.

Mengacu kepada insiden tersebut, Gatot mengatakan dalam pernyataan bahwa rakyat Indonesia telah mati membela Pancasila. “Terutama tentara. Ini sangat sensitif dan melukai kita,” ujarnya. (voa)

Lihat Juga:  Andi Arief Klaim KPU Bergerak atas Imbauannya