MAKASSAR—Kepala Dinas Koperasi dan UKM (Kadiskop UKM) Provinsi Sulawesi Selatan, Ashari Fakhsirie Radjamilo, membuka Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) bidang koperasi, usaha mikro, kecil dan menengah tahun anggaran 2024, berlangsung di Hotel Golden Tulip Makassar, pada Kamis (17/10).
Kadis Koperasi dan UKM Sulsel, Ashari Fakhsirie Radjamilo dalam sambutannya, berkomitmen yang tinggi terhadap upaya pengembangan koperasi dan UKM di Sulawesi Selatan.
“Pengembangan Koperasi dan UMKM dilakukan dengan pendekatan komunitas, kelompok atau klaster berdasarkan sentra produksi komoditas dan wilayah yang saat ini sedang berjalan yakni pada Kabupaten Pangkep rumah produksi bersama garam terpadu,” ujar Ashari.
Prioritas pemberdayaan koperasi dan UMKM pada destinasi wisata PLUT dalam hal ini revitalisasi gedung PLUT Sulsel serta pembangunan PLUT Pada Kabupaten Pangkep.
“Pemberdayaan dilakukan secara lintas sektoral dan mengedepankan kemitraan melalui pameran, pemberdayaan koperasi dan UKM, ” lanjutnya.
Ashari Fakhsirie Radjamilo juga menjelaskan, perubahan Nomenklatur pada pemerintahan lima tahun kedepan tentunya akan menjadi peluang sekaligus tantangan.
“Untuk pemerintahan lima tahun kedepan berubah nomenklatur atau ada Kementerian Koperasi dan Kementerian UMKM, yakin akan banyak perubahan, minimal mungkin bertambah anggaran termasuk tanggung jawab. Untuk program makan siang gratis yah UMKM harus tampil, yang pasti ada standar pemenuhan, minimal higienisnya,” katanya.
Mantan Pj Bupati Bantaeng ini juga meminta jajaran Dinas Koperasi dan UKM se-Sulsel intens menyampaikan perkembangan Koperasi dan UKM di wilayahnya.
“Saya tidak tau terkait kondisi sekitar kalau tidak pernah lihat secara langsung atau disampaikan perkembangannya, jadi kalau saya ditanya Pak Deputi tergambar seperti yang saya lihat saja,” harapnya.
Ia menambahkan, revitalisasi PLUT diharapkan nantinya bisa dimanfaatkan semua Dinas Koperasi dan UKM Sesulsel dalam memasarkan dan mempromosikan produknya.
“Revitalisasi PLUT saya harap semua Kabupaten Kota di Sulsel menikmati bagaimana kita pasarkan dan promosikan produk, saya ingin PLUT Sulsel jadi percontohan karena selau PLUT Sulsel terhebat di Indonesia, salah satunya Pemprov Jawa Barat kunjungan ke PLUT Sulsel,” tutupnya. (*/4dv)
