Advertisement - Scroll ke atas
  • Media Sulsel
  • Universitas Dipa Makassar
Sulsel

Pendidikan Berbasis Adab dan Budaya Lokal Jadi Fokus Sekda Jufri Rahman di Konferda DPD PP PAUD Sulsel

339
×

Pendidikan Berbasis Adab dan Budaya Lokal Jadi Fokus Sekda Jufri Rahman di Konferda DPD PP PAUD Sulsel

Sebarkan artikel ini
Pendidikan Berbasis Adab dan Budaya Lokal Jadi Fokus Sekda Jufri Rahman di Konferda DPD PP PAUD Sulsel
Sekretaris Daerah Sulawesi Selatan, Jufri Rahman, hadir di Konferensi Daerah (Konferda) Dewan Pengurus Daerah (DPD) Perkumpulan Penyelenggara Pendidikan Anak Usia Dini (PP PAUD) Sulsel, Kamis, 12 Desember 2024, di Hotel Maxone, Makassar.
  • Pascasarjana Undipa Makassar
  • Pemprov Sulsel
  • PDAM Makassar

MAKASSAR—Sekretaris Daerah Sulawesi Selatan, Jufri Rahman, hadir di Konferensi Daerah (Konferda) Dewan Pengurus Daerah (DPD) Perkumpulan Penyelenggara Pendidikan Anak Usia Dini (PP PAUD) Sulsel, Kamis, 12 Desember 2024, di Hotel Maxone, Makassar. Dalam kesempatan itu, Jufri menekankan pentingnya membangun pendidikan anak usia dini yang berlandaskan nilai adab dan budaya lokal.

Menurut Jufri, masa depan bangsa sangat ditentukan oleh bagaimana anak-anak diperlakukan sejak usia dini. Ia mengingatkan bahwa periode emas pertumbuhan anak menjadi pondasi utama karakter mereka di masa depan.

Advertisement
Scroll untuk melanjutkan

“Kalau kita salah mengisi masa itu dengan hal-hal negatif, karakter mereka ke depannya juga akan terpengaruh. Jangan berharap bonus demografi di 2045 jika pendidikan usia dini tidak kita persiapkan dengan baik,” ujarnya.

Jufri mengajak DPD PP PAUD Sulsel untuk terus berinovasi dalam pendidikan berbasis nilai budaya lokal. Ia menekankan pentingnya menanamkan budaya luhur Sulawesi Selatan seperti Sipakatau, Sipakalebbi, Sipakainge, dan Siri na Pacce pada anak-anak sejak dini.

Ia juga mengkritisi sistem pendidikan yang terlalu mengedepankan persaingan, seperti peringkat, yang dinilai dapat merusak hubungan sosial anak.

“Jangan membangun suasana kompetisi berlebihan pada anak-anak dengan rangking. Itu bisa membuat mereka melihat temannya sebagai lawan. Mari kita ajarkan nilai kebersamaan dan saling menghargai,” tambahnya.

Lebih jauh, ia menilai kehadiran DPD PP PAUD penting untuk menciptakan standar pengajaran dan pelatihan yang berkualitas dan merata. Dengan begitu, setiap anak bisa mendapatkan pendidikan yang mendukung pertumbuhan dan perkembangan optimal mereka.

Hadir pula dalam acara ini Bunda PAUD Sulsel, Ninuk Triyanti Zudan, Kepala Dinas Pendidikan Sulsel Iqbal Nadjamuddin, Ketua Dharma Wanita Persatuan Sulsel Melani Simon Jufri, serta pengurus DPD PP PAUD Sulawesi Selatan. Mereka bersama-sama mendorong pendidikan usia dini yang lebih inklusif, berbasis nilai, dan ramah anak. (*/4dv)

error: Content is protected !!