Advertisement - Scroll ke atas
  • Ramadan Mubarak 1446H (Mediasulsel.com)
  • Pemkab Sidrap
  • Pemkab Sidrap
  • Pemkab Maros
  • Universitas Dipa Makassar
  • Media Sulsel
Gorontalo

Hadapi Corona, Warga Gorontalo, Ramai Bikin “Dego-Dego” Wadah Tanaman Obat

3121
×

Hadapi Corona, Warga Gorontalo, Ramai Bikin “Dego-Dego” Wadah Tanaman Obat

Sebarkan artikel ini
Hadapi Corona, Warga Desa Tangga Jaya Gorontalo, Ramai Bikin "Dego-Dego" Wadah Tanaman Obat Keluarga
Warga Desa Tangga Jaya, Gorontalo membuat dego-dego atau tempat duduk santai di halaman rumah, umumnya dibuat dari buluh atau bambu, ditempati tanaman obat keluarga rempah-rempah dan sayur mayur. (Foto: Nurain Duayahu)
  • Pemprov Sulsel
  • Pascasarjana Undipa Makassar
  • Pemprov Sulsel
  • PDAM Makassar

GORONTALO – Menghadapi masa pandemi wabah virus Corona jenis Covid-19 berbagai upaya telah dilakukan menangani penyebaran virus ini, mulai dari pemberian masker, penyemprotan disenfektan dirumah warga.

Selain itu warga yang tinggal di Dusun 1 Botu Layahu, Desa Tangga Jaya, Kec. Dulupi, Kab. Boalemo, Gorontalo, Senin sore (13/4/2020), terlihat sibuk membiat dego-dego tempat duduk santai di halaman rumah, umumnya dibuat dari buluh atau bambu, ditempati tanaman obat keluarga rempah-rempah dan sayur mayur.

Advertisement
Scroll untuk melanjutkan

Sebagian besar di desa Tangga Jaya berprofesi sebagai petani ini mulai berbondong-bondong membuat “Dego-Dego” untuk tempat tanaman obat, rempah-rempah dan sayur mayur.

Tanaman yang di tanam adalah yang dibutuhkan ibu rumah tangga seperti bawang merah, bawang putih, kunyit, jahe, kemangi, terung dan berbagai macam tanaman lain sesuai dengan kebutuhan.

Salah seorang warga Dusun I Botu, Arlin Akutali mengatakan, pengadaan dego-dego ini adalah salah satu bentuk pencegahan virus Covid-19.

Kehadiran tanaman obat keluarga di dego-dego itu diharapkan dapat membantu warga yang tidak berpenghasilan, dikarenakan mengisolasi diri dirumah dan tidak bekerja.

“Pengadaan dego-dego ini diharapakan dapat mengurangi pengeluaran uang belanja kekuarga,” katanya. (*)

error: Content is protected !!