Advertisement - Scroll ke atas
  • Ramadan Mubarak 1446H (Mediasulsel.com)
  • Pemkab Sidrap
  • Pemkab Sidrap
  • Pemkab Maros
  • Universitas Dipa Makassar
  • Media Sulsel
Maros

SPIDI Gelar Workshop Leadership “Transformasi Manajemen Sekolah Berbasis Digital: Best Practice Google Reference School”

801
×

SPIDI Gelar Workshop Leadership “Transformasi Manajemen Sekolah Berbasis Digital: Best Practice Google Reference School”

Sebarkan artikel ini
SPIDI Gelar Workshop Leadership “Transformasi Manajemen Sekolah Berbasis Digital: Best Practice Google Reference School”
Sekolah Putri Darul Istiqamah (SPIDI) menggelar kegiatan Workshop Leadership “Transformasi Manajemen Sekolah Berbasis Digital: Best Practice Google Reference School”, yang dihelat secara luring di Ruang Digital SPIDI, Rabu (15/3/2023).
  • Pemprov Sulsel
  • Pascasarjana Undipa Makassar
  • Pemprov Sulsel
  • PDAM Makassar

MAROS—Sekolah Putri Darul Istiqamah (SPIDI) menggelar kegiatan Workshop Leadership “Transformasi Manajemen Sekolah Berbasis Digital: Best Practice Google Reference School”, yang dihelat secara luring di Ruang Digital SPIDI, Rabu (15/3/2023).

Kegiatan yang merupakan Program Pengabdian Masyarakat Kolaborasi Nasional Universitas Muhammadiyah Makassar dengan Google menghadirkan sejumlah pembicara yang cukup kompeten di bidangnya antara lain; Google Education Specialist, M. Edward Ranggong, Google for Education Trainer, Amal Hasan, Leader Google Educator Group Makassar & Maros, Andi Mauraga Jamruk, S.S. serta Dosen Universitas Muhammadiyah Makassar, Dr. Riza Sativani Hayati, M.Pd.

Advertisement
Scroll untuk melanjutkan

Dalam Workshop Leadership yang dihadiri Direktur dan Kepala Sekolah yang ada di Kabupaten Maros, Pangkep dan Makassar ini, Direktur Pendidikan SPIDI sekaligus Dosen Universitas Muhammadiyah Makassar, Dr. Riza Sativani Hayati dalam materinya menjelaskan pentingnya penerapan digitalisasi di lingkungan sekolah.

“Best practice digitalization diterapkan untuk memudahkan dan membuat pekerjaan menjadi lebih efektif. Impact dari digitalisasi sekolah yang didapatkan yaitu mudah, murah, dan menjadi melek teknologi. Upaya menjadi Digital School yang paling penting dan menjadi tantangan adalah habituasi (komitmen), dan sistem (teknologi),” papar Dr. Riza.

Sementara itu Ketua Program Studi Pendidikan Biologi Universitas Muhammadiyah Makassar, Rahmatia dalam sambutannya menyampaikan, bahwa pembelajaran berbasis e-learning adalah hal yang penting dilakukan saat ini, karena menurutnya semua aktivitas berpusat pada sistem.

“Kedepannya, digitalisasi perlu dikembangkan secara terus-menerus karena sangat dibutuhkan, baik itu sekolah swasta maupun negeri,” tutur Rahmatia.

Lebih lanjut Google Education Specialist, M. Edward Ranggong selaku Google Education Specialist, dalam materinya membahas sekolah digital berkelas dunia dengan menggunakan Google for Education dalam kegiatan pembelajaran sehari – hari.

“Kami ingin menggandeng dinas pendidikan dan sekolah – sekolah untuk bertransformasi menjadi digitalisasi sekolah dunia. Salah satu manfaat dengan menerapkan Google for Education bagi sekolah adalah berkesempatan untuk terpilih menjadi Google References School,” jelasnya.

Leader Google Educator Group Makassar & Maros, Andi Mauraga Jamruk, S.S. turut membawakan materi terkait integrasi alat – alat Google dalam pembelajaran. Dalam materinya ia menyampaikan bahwa penggunaan Google Site di SPIDI sangat aktif.

“Seluruh portal – portal yang dibuat oleh SPIDI menggunakan alat – alat Google salah satunya Google Site. Alat – alat Google sangat mudah untuk dipelajari, sehingga teknologi kini menjadi hal yang mudah untuk dilakukan,” ungkap Jamruk .

Pemateri terakhir Google for Education Trainer, Amal Hasan dalam materi memaparkan hal terkait Integrasi Google dalam Sistem Informasi Sekolah SPIDI yang dilakukan secara digital.

“Alur sistem prosedur pembelajaran SPIDI dapat diakses secara digital dan terpusat, sehingga data dapat terekap dengan mudah oleh teknologi (sistem), selain itu memudahkan kita dalam mencari data jika dibutuhkan, dan data yang disajikan menjadi lebih mudah. Semua kemudahan yang didapatkan ini karena menggunakan Google Workspace dalam pengerjaannya,” ungkapnya.

Workshop Leadership ini berlangsung hingga pukul 15.00 WITA secara interaktif dengan berbagai pertanyaan yang diberikan para peserta yang hadir dalam kegiatan ini. (*/464ys)

error: Content is protected !!