JENEPONTO—Penanaman jagung serentak 1 juta hektar sebagai wujud nyata dukungan terhadap program pemerintah yang menjadi salah satu Asta Cita Presiden RI Prabowo Subianto untuk memperkuat ketahanan pangan dan mewujudkan swasembada pangan guna mencapai Indonesia Emas.
Di Kabupaten Jeneponto, penanaman dilaksanakan di kawasan PTPN XIV, Kelurahan Bulujaya, Kecamatan Bangkala Barat.
Penanaman 1 juta hektar dihadiri langsung Pj Gubernur Sulawesi Selatan, Prof Fadjry Djufry, didampingi Kapolda Irjen Pol. Yudhiawan, Pangdam XIV Hasanuddin Mayjen TNI Windiyatno, Pangkoopsud II Marsda TNI Deni Hasoloan Simanjutak, Pangdivif 3 Kostrad Mayjen TNI Bangun Nawoko, Danlantamal VI Brigjen TNI (Mar) Andi Rahmat M., Danlanud Hasanuddin Marsma TNI Bonang Bayuaji G, Dankosek II Marsma TNI Dedy Ilham S. Salam, serta Ketua DPRD Sulsel Andi Ina Kartika Sari.
Sebagai tuan rumah, Pj Bupati Jeneponto, Reza Faisal Saleh bersama Forkopimda dan pimpinan DPRD Jeneponto, hadir menerima kedatangan Pj Gubernur Sulawesi Selatan bersama rombongan di Kabupaten Jeneponto.
Dalam kesempatan ini, Kapolda Sulsel, Irjen Pol Yudhiawan menyampaikan, pentingnya sinergi lintas sektor dalam merealisasikan program ini.
“Ketahanan pangan bukan hanya tugas pemerintah, tetapi tanggung jawab bersama. Dengan kolaborasi Polri, Kementerian Pertanian, GAPKI, Perhutani, Inhutani, pihak swasta, dan petani, kita optimis dapat mencapai target swasembada pangan,” kata Kapolda Irjen Pol Yudhiawan.
Pj Gubernur dan Forkopimda Sulsel menanam bibit jagung di lahan seluas 3 hektar. Secara keseluruhan, di kabupaten Jeneponto berhasil menanam bibit jagung sebanyak 380 kilogram diarea seluas 116 hektar.
“Ini bukan sekadar program seremonial, tetapi langkah strategis untuk mendukung ketahanan pangan nasional. Polda Sulsel siap menjadi bagian dari solusi, khususnya dalam mengawal keberhasilan program ini di tingkat daerah,” terangnya.
Kapolda Irjen Pol Yudhiawan menekankan, dukungan terhadap program ini merupakan bagian dari upaya mencapai Indonesia Emas yang mandiri dalam sektor pangan.
“Program ini sejalan dengan visi Presiden RI untuk mewujudkan kedaulatan pangan sebagai pondasi menuju Indonesia Emas. Dengan kerja keras dan kebersamaan, target ini bukan hal yang mustahil,” tegasnya.
Selain itu, Irjen Pol Yudhiawan berharap kegiatan ini dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk lebih peduli terhadap sektor pertanian.
“Kami mengajak seluruh elemen masyarakat, terutama petani lokal, untuk terus semangat mengelola lahan pertanian. Kesejahteraan masyarakat akan meningkat seiring keberhasilan program ini,” ujarnya.
Program penanaman jagung serentak ini diharapkan tidak hanya menjadi simbol kerja sama lintas sektor, tetapi juga langkah nyata untuk memperkuat ketahanan pangan Indonesia, khususnya di Provinsi Sulawesi Selatan. (*)