Advertisement - Scroll ke atas
  • Ramadhan 1445 H
  • Pemkot Makassar
  • Pemkot Makassar
  • Universitas Dipa Makassar
  • Universitas Dipa Makassar
  • Universitas Dipa Makassar
  • Universitas Dipa Makassar
  • Universitas Dipa Makassar
  • Universitas Dipa Makassar
  • Universitas Dipa Makassar
  • Universitas Dipa Makassar
  • Universitas Dipa Makassar
Opini

Sulitnya Akses Fasilitas Kesehatan, Bukti Ketidakmaksimalan Penguasa dalam Pemenuhan Kemaslahatan Rakyat

851
×

Sulitnya Akses Fasilitas Kesehatan, Bukti Ketidakmaksimalan Penguasa dalam Pemenuhan Kemaslahatan Rakyat

Sebarkan artikel ini
Sulitnya Akses Fasilitas Kesehatan, Bukti Ketidakmaksimalan Penguasa dalam Pemenuhan Kemaslahatan Rakyat
Satria Ummu Aulia
  • Pemprov Sulsel
  • PDAM Kota Makassar

Kebutuhan rakyat yang berkaitan dengan individu seperti sandang, papan, dan pangan akan dipenuhi oleh negara dengan mekanisme pemberian langsung dan tidak langsung.

Advertisement
Scroll untuk melanjutkan

Mekanisme langsung, berlaku untuk memenuhi kebutuhan pokok berupa jasa. Dengan mekanisme langsung, negara wajib memberikan pelayanan langsung berupa jasa yakni pelayanan kesehatan, pendidikan, dan keamanan. Memberikan jaminan atas pelayanan jasa ini secara gratis.

Disamping itu, negara wajib menyediakan semua fasilitas yang dibutuhkan untuk pelayanan jasa tersebut, seperti pengadaan rumah sakit dan segala infrastrukturnya, sarana pendidikan dan semua perlengkapannya, dan sarana perlindungan keamanan beserta perangkat hukumnya.

Sementara pemenuhan kebutuhan pokok berupa barang dijamin dengan mekanisme tidak langsung. Ini akan ditempuh dengan cara negara akan memberikan lapangan pekerjaan yang layak bagi semua kepala rumah tangga yakni laki-laki.

Kemudahan dalam mengakses lapangan kerja akan memberikan kepastian bagi kaum laki-laki untuk mencari nafkah serta memenuhi kebutuhan primer dan sekunder bagi keluarganya.

Kemudian, kebutuhan pokok yang meliputi masyarakat secara umum maka akan dipenuhi sedemikian rupa dan merata, artinya bahwa pembangunan dalam hal fasilitas di bidang kesehatan dan pendidikan akan merata di setiap wilayah.

Dari gambaran ini tampak jelas bahwa terdapat perbedaan antara Islam dengan sistem saat ini dalam hal pemenuhan kemaslahatan rakyat. Sistem saat ini tampak adanya ketidak optimalan dalam hal pemenuhan kebutuhan pokok dan kemaslahatan rakyat.

Ini dikarenakan sumber APBN dalam sistem saat ini berasal dari utang dan pajak terlebih pengelolaan SDA yang tidak jelas sebagian besar dikelola oleh asing, hingga pada akhirnya mengakibatkan pendistribusian harta kekayaan negara atau APBN juga tidak terarah dan sering berubah-ubah. Wallahu’ A’lam. (*)

Lihat Juga:  Merah Putih Sakral, Tak Boleh Cedera

Penulis: Satria Ummu Aulia (Pegiat Literasi)

***

Disclaimer: Setiap opini/artikel/informasi/ maupun berupa teks, gambar, suara, video dan segala bentuk grafis yang disampaikan pembaca ataupun pengguna adalah tanggung jawab setiap individu, dan bukan tanggungjawab Mediasulsel.com.

error: Content is protected !!